Pasuruan, Pojok Kiri.
Segudang dilema dan kesedihan yang dihadapi oleh para siswa lulusan tahun 2021. Momen kelulusan dan wisuda yang seharusnya di lewati dengan indah baik bersama guru maupun teman-temannya yang satu angkatan, kini tidak bisa terlaksanakan lantaran terganjal dengan situasi pandemi Covid-19. Melalui Group WA wali murid salah satunya TBSM XII. Wali kelas harus membentuk Group WA agar dapat berkomunikasi secara lansung dengan orang tua anak didiknya. Menjelang kelulusan sekolah sudah memberikan informasi bahwa untuk tahun ini wisuda di tiadakan karena situasi pandemi covid-19.
Namun kritik dan saran ahirnya bermunculan dari beberapa wali murid hingga muncul diskusi, baik dari siswa maupun dari walimurid yang intinya wisuda harus dilakukan mengingat moment tersebut hal yang paling di nanti-nantikan setelah kelulusan, menurut salah satu siswa (AHMAD MUZAQQI) Mengatakan "Harus ada wisuda entah dengan cara bagaimana, Alasannya karena dimasa-masa SMK seperti film LUPUS masa-masa remaja yang paling indah dan berharga sa'at kita di SMK, karena banyak kenangan indah yang tidak mudah Terlupakan begitu saja dan hal itu tidak akan terulang kembali moment tersebut," begitu ungkap Ahmad Muzaqqi kepada media pojok kiri.
Begitu pula masukan dari walimurid yang tidak mau di sebutkan namanya wisuda harus di laksanakan mengingat pada umumnya anak-anak yang sekolah di salah satu SMK, setelah lulus bisa langsung kerja, tidak meneruskan ke bangku kuliah, dari sinilah beberapa pendapat walimurid, ahirnya kepala sekolah (H MAKHMUD S.Pd.M.M). Memutuskan untuk di lakukan pisah kenang dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan (PROKES) dan tetap menghindari kerumunan dengan cara "DRIVE THRU".
Dalam sambutannya Kepala sekolah (H MAKHMUD S.Pd.M.M). Mengucapkan "SELAMAT DAN SUKSES SELALU" Melalui Memory Book SMKN 1 Gempol. 3 Years Memories "In The School We Are one For Succes" semoga semua dapat melanjutkan pada pendidikan yang lebih tinggi untuk mencapai segala apa yang di cita-citakan....Teruslah berjuang puncak memang masih jauh, banyak krikil dan batu sandungan, jangan pernah putus asa....berusaha dan berdo'a, ikhlas meniti pasti sampai tujuan." Ungkapnya di ahir sambutannya, Selasa, 29/6/21.
Fasilitas foto wisuda pun di sediakan dengan gratis, di bagi dalam 4 tempat yang berbeda seperti yag sudah di unggah dalam group wali murid " Aslm 1r wb.Bapak ibu walas 12.untuk tahun ini pihak sekolah menyediakan sesi foto wisuda gratis di empat studio foto yang telah di tentukan, yaitu rony digital foto di ngering gempol.anggara foto di kecicang ngerong.MP4 Films studio di Tamanan kepulungan dan di Prima Foto Pandaan.waktu foto boleh bersama keluarga.Sementara gratis untuk satu kali foto wisuda.Silahkan anak anak untuk memilih salah satu di antara 4 studio foto tersebut.TIDAK BOLEH DOBEL.Mohon bantuan wali kelas mendaftar pilihan studio foto anak anaknya.Supaya bsa saya buatkan checklist dan vouchernya.Besok pagi jam 10 saya harap daftar pilihan studio fotonya bisa selesai dan di kirimkan ke hp saya..waslm wr wb," begitu informasi dalam group walimurid.
Wisuda "DRIVE THRU" sudah menjadi trend dan bermaksud mengakomodasi kebutuhan akan prosesi kelulusan yang proper dengan tanpa mengabaikan protokol kesehatan menjaga jarak dan menghindari kerumunan, dan tak hanya di luar negeri, konsep wisuda drive thru pun kini banyak dilakukan di sekolah dan universitas di Indonesia, salah satunya adalah di SMK NEGERI 1 GEMPOL. (Ony).