PASURUAN, pojok kiri.Para relawan Kotak Kosong yang tergabung dalam Aliansi Pasuruan untuk Demokrasi, turun ke jalan. Mereka menyerukan kepada masyarakat, agar tidak golput pada 27 November mendatang.
Sebab, mereka punya pilihan. Bukan hanya calon tunggal. Ada kotak kosong yang bisa mereka pilih, saat coblosan nanti.
Aksi turun jalan itu, berlangsung Sabtu (23/11). Mereka menjalankan aksinya, mulai dari Persimpangan Empat Yon Zipur ke Kebonagung, hingga Persimpangan Empat PLN lama. Serta ke Tembok dan GOR.
Dalam aksi turun jalan itu, para relawan juga menggelar sosialisasi. Mereka mengajak masyarakat untuk memilih kotak kosong. Jangan sampai, mereka tidak memilih saat pencoblosan nanti.
“Kami ingin menyosialisasikan kepada masyarakat, agar tidak golput. Kalau mereka tidak puas dengan calon tunggal, mereka bisa memilih kotak kosong,” ungkap Totok, sekjen relawan Kotak Kosong.
Sementara itu, Koordinator Kotak Kosong, Ayik Suhaya mengatakan, sosialisasi itu dilakukannya bersama para relawan Kotak Kosong, sebagai bentuk kepedulian terhadap demokrasi di Kota Pasuruan. Karena selama ini, sosialisasi yang dilakukan oleh KPU Kota Pasuruan belum maksimal.
Ia berharap, saat pencoblosan, masyarakat bisa berbondong-bondong ke TPS. Untuk menyalurkan hak suaranya. “Jangan sampai golput. Pilih kotak kosong, kalau tidak puas dengan calon tunggal,” jelasnya.
Ayik juga meminta, agar Bawaslu tidak hanya berdiam diri. Mereka, harus memasang telinga, mata dengan cara turun ke gang-gang. Sebab, potensi money politik, sangat besar.
Kalau ditemukan money politik, Bawaslu harus berani bersikap. Tidak boleh pandang bulu. “Harus ditangkap dan diproses,” tandasnya.
Begitu juga dengan kepolisian, yang telah membentuk Satgas anti Money Politik. Harus berani bertindak, jika mendapati indikasi money politik terjadi. Sebab, ini sudah menujadi intruksi presiden Republik Indonesia agar
pelaku money politik, ditangkap dan dipidanakan. “Jangan sampai,
ketika ada temuan money politik, tidak berani memproses. Harus disikat, demi tegaknya demokrasi,” tuntutnya.
Ia menegaskan, Kotak Kosong sendiri memberi manfaat besar bagi masyarakat. Karena jika menang, maka pemilihan wali kota bisa diulang. Sehingga, masyarakat bisa memiliki kesempatan, untuk memilih pemimpin yang sesuai harapan.
Seperti yang diketahui, calon pemimpin Kota Pasuruan saat ini, dinilainya tidak sesuai dengan harapan masyarakat Kota Pasuruan. Karena seorang pemimpin, harusnya pro rakyat. Mau turun dan bisa membeberkan visi misinya. Serta memiliki welas asih kepada siapapun.
“Semua kriteria itu, tidak ada dalam paslon yang ada saat ini. Makanya, kami mengajak masyarakat, untuk tidak golput dan memilih kotak kosong,” timpalnya.(Yus)