Pasuruan, Pojok Kiri
Dalam era serba digital, pelayanan masyarakat mulai dari tingkat pemerintah desa kedepan di tuntut untuk serba digital. Tidak dapat dipungkiri lagi, hampir setiap hari kita berhadapan dengan yang namanya “digital”. Salah satu bentuk nyatanya adalah penggunaan smartphone dan internet yang pastinya sudah tidak terlepas di berbagai aktivitas kehidupan kita sehari-hari.
Desa Digital Tidak hanya memiliki akses internet, tetapi juga desa yang memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas hidup penduduknya, mampu mengintegrasikan teknologi dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari, menciptakan ekosistem yang inovatif dan inklusif.
Guna mendukung terwujudnya desa digital tersebut di Kabupaten Pasuruan bisa merata di semua Kecamatan, kalangan DPRD tidak tinggal diam, para wakil rakyat memberikan dukungan penuh agar pilot project yang rencanakan akan di gulirkan di tahun 2025 nanti bisa berjalan baik.
Eko Suryono sekretaris komisi 1 DPRD Kabupaten Pasuruan yang di konfirmasi, mengatakan bahwa program desa digital sararannya adalah mengarah pada peningkatan pelayanan kepada masyarakat ,"dukungan mendasar yang kita siapkan adalah SDM, pelatihan dan peralatan IT sebagai sarana penunjang "jelas politisi Nasdem ini.
Nantinya, seluruh stick holder pemerintah desa di Kabupaten Pasuruan akan dilakukan penjaringan, tujuannya untuk mengetahui kesiapan mereka, mengingat rencana awal adalah satu kecamatan satu desa digital. Bila dalam perjalanan animo desa cukup tinggi maka itu jadi masukan pemerintah daerah untuk dikembangkan cara bertahap.
Eko menambahkan, untuk menunjang peningkatan SDM Desa digital serta sosialisasi sudah dianggarkan di DPMD lebih kurang sejumlah 300 juta sekian." Tapi untuk angka pastinya bisa ditanyakan kepada dinas pemangku yakni DPMD".imbuhnya.(Syafi'i/Yus)